Mengenai Saya

Foto saya
Saya sangat suka berorganisasi, tentunya karena saya tinggal didesa maka organisasi lokal yang digeluti. saat ini menjabat sebagi ketua umum FKPI ( Forum Komunikasi Pemuda Islam ), Ketua HPMT ( Himpunan Pemberdayaan Masyarakat Tambang ), Sekretaris Yayasan MAWADDAH bergerak dibidang Pemberdayaan, Ketua Umum IKBPA ( Ikatan Keluarga Besar Al Falah Tanah Laut )

Minggu, 23 Oktober 2011

MIMPI KU....

Mimpi ku..

Aku sangat senang selama ini, ku selalu menari, tertawa, senyum senyum sendiri, terlena dan seakan tak percaya dengan apa yang telah terjadi. Tertidur dengan nyayian merdu, terbuai oleh belayan lembut kecerahan meski baru secercah harapan. Seakan inilah tujuan hidup dan inilah tafsir mimpi ku doelo. Akulah orang yang paling senang sedunia tak ada yang dapat menggantikan perasaan ku saat ini.  Selain ku selalu bersama dengan kekasihku, yaa kekasihku yang menjelma dari seribu mimpi mimpi ku meski perwujudannya masih secuil!.. tapi aku senang.

Aku punya musik yang merdu dan indah, ku punya mainan yang selau ingin ku mainkan, ku punya teman yang setiap saat setia menemani ku dan tak pernah mengeluh, ku punya kekasih yang selalu memberikan perhatian meski ku tidak pernah memperduliakannya, ku punya orang tua, mareka selalu memberikan semangat dan dukungan, tak pernah berhenti dari do’a yang terbaik untuk ku. Aku bangga dengan semuanya, aku selau tersenyum dibuatnya dan aku bisa lebih banyak lagi bermimpi. Mimpi yang suatau saat nanti pasti jadi kenyataan. Makasih wahai hati ku, makasih wahai fikiran ku, makasih wahai perasaan ku. Kaulah yang membuat aku selalu tetap tegar, tak pernah sedih, menangis untuk pribadi, kau lah segalanya bagi ku.

Akhirnya ku bermimpi lagi….
Mimpi yang membuat si pendengar terasa lucu dan aneh “ aah ga papa lagi, biarin mareka mempertawakan mimpi ku, inikan mimpi ku bukan mimpi mu “ itulah kata hati ku.

Mimpi ku, kata orang bertolak belakang dengan latar belakang pendidikan ku “ Tapiiiii…. Aku salahkah ?? ” lagi lagi inilah kata hati ku ”. Entah mengapa aku pengen banget semua lini kehidupan kebanyakan masyarakat, menjadi perwujudan mimipi ku  “ kalau bukan kita siapa lagi ?  apa kita harus diam melihat, menyaksikan mareka tidak ada wadah tuk menyalurkan bakat ”  ini berontak hati ku. Bibit potensi teramat banyak yang membutuhkan uluran tangan lembut yang halus mempoles mareka menjadi lebih baik dan berkembang untuk menuju masa depan, yang jelas lebih ketat kompetisinya dari sekarang  “ kalau semua kita hanya bisa mengkritik namun tidak berbuat, dimana tanggung jawab sosial kita kepada tunas bangsa ”  hati ku mengkritik penghujat mimpi ku.

Ada yang berkata  “ jangan banyak angan, jangan cuman bisa  berhayal, inilah itulah yang penting buktinya ?, kami sedari dulu sudah memulai kegiatan sosial seperti itu, yaa seperti apa yang kamu lakukan dan mimpikan, tapi hasilnya nihil dan nol. Oleh karenanya jangan banyak omong buktikan! “.  Mareka beranggapan mimpiku sama dengan mimpi mareka. Mimpiku beda dong, aku bermimpi bukan berhayal dan aku selalu berbuat, bertindak, beristiar, berkorban sekuat tenaga untuk menggapai mimpiku. Jadi mimpi ku ini adalah kenyataan bukan hanya sebuah pengharapan dan angan bisik hatiku.

Seiring dengan bergulirnya waktu, satu persatu mimpiku tercapai dan bermunculan kealam nyata. Namun ternyata ada benarnya apa yang dikatakan mareka,  tak semudah yang dibayangkan mencapai puncak kejayaan mimpiku. 

Semangat yaa semangat yang selama ini ku gembor-gemborkan, rancangan masa depan yang setiap saat ku tawarkan, cerita betapa pentingnya sebuah kebersamaan, bahkan dalam misi tercantum jelas Menggalakan silaturrahmi bernuansa keakraban sehingga lahir kekerabatan dan kekeluargaan.

Tapi ku jadi takut dan merasa was-was, takut kalo hanya  akan menjadi isapan jempol ( panas-panas tai ayam ). Apa kata orang, apa kata mareka, apa kata kalian, dan apa kata mu. Rasa depresi dan perasaan bersalah pun mulai ku rasakan. Semakin lama ku sendiri semakin banyak timbul rasa penyesalan ku. Mengapa ku terjerumus kedalam masalah ini, mengapa ku ikut campur dalam pembentukan dan penyaluran ide. Aku jadi bingung, aku malu.. Kenapa, mengapa, kerna apa, bagai mana, semuanya keluar dari diri ku, semuanya adalah pertanyaan yang menyakitkan perasaaan ku.   

Dulu aku tidak sepeti ini, diperantauan, cukup lama ku dikampung orang, semua aktifitas masa muda, ku habiskan bergelut didunia belajar, pendidikan, organisasi, dakwah dan sosial. Hobby ku bikin kegitan yang sifatnya sosial bersama teman-teman. Aku paling senang kalau ngumpul sambil berdiskusi diselai dengan canda tawa. Kebiasan ku selau tertawa lepas dan keras sekali, hampir seentero kampong kedengaran hahahaha……

Aku tidak kenal dengan yang namanya setris, bete, mauk, pusing dan takut. Aku selalu optomis bahwa dengan bersama kita bisa, aku selalu berani mengambil resiko dan tantangan . Aku bukan orang yang menyerah ditengah jalan, meski secuil pun belum ada pengalaman dan ilmunya. Prinsifku kalau kita mau berbuat, ilmunya pasti akan datang dengan sendirinya.   

Aku orangnya keras, mungkin juga keras hati kali yaa… aku bukan orang yang cepat menyerah, apalagi kalo sudah berjalan kegitan yang sudah dirancang bersama. Ada juga yang mengatakan gengsiku tinggi. Mungkin benar kali yee… kerana aku selalu tidak mau menceplak program orang lain. Aku pengen seperti Jepang, produk orang lain di modivikasi agar menjadi ciri khas program ku, Itulah sifat ku. Selalu tidak pengen menuton pokoke aku harus tampil beda!!!.. hehe lucukan aku.   
  
Tulisan ini..
Kenangan waktu sendiri di Taman Baca FKPI yang pertama di tahun 2009, menulis tulisan ini sambil berlinang air mata kerena pada waktu itu merasa sendirian mengelola taman bacaan. Inilah gambaran betapa sedihnya merintis FKPI wabil khusus menjaga taman bacaan agar tetap buka.

Saudara kuuuu,,
sekarang kita sudah bisa ketawa dan bergembira,,
tapi jangan lupa kegembiraan itu ada karena diawali dengan tangisan...
Teruslah berbuat mimpi kita masih banyak yang belum terwujud...

Salam Super
Bang Bir. 

    

Tidak ada komentar:

Posting Komentar